Pendahuluan
Di era globalisasi, pergaulan
antarbangsa semakin kental. Batas antarnegara hampir tidak ada artinya, batas
wilayah tidak lagi menjadi penghalang. Di dalam pergaulan antarbangsa yang
semakin kental itu, akan terjadi proses akulturasi, saling meniru, dan saling
mempengaruhi di antara budaya masing-masing. Adapun yang perlu dicermati dari
proses akulturasi tersebut adalah proses lunturnya nilai budaya suatu bangsa
itu sendiri, sebagai contoh yaitu : munculnya sikap individualistis,
konsumerisme, semakin menonjolnya sikap materialistis, dan lunturnya budaya
leluhur dari semulanya. Arus informasi yang semakin pesat mengakibatkan akses
masyarakat terhadap nilai-nilai asing yang negatif semakin besar. Apabila
proses ini tidak segera dibendung, akan berakibat lebih serius ketika pada
puncaknya masyarakat tidak bangga lagi pada bangsa dan negaranya. Pada genersi
muda hal ini merupakan masalah yang serius karena mereka adalah tunas penerus
bangsa, yang jika tidak dibendung akan mengancam eksistensi dan ciri luhur
bangsa ini.
Penyebab utama lunturnya rasa cinta
tanah air bangsa Indonesia adalah nilai-nilai pancasila hanaya di jadikan
sebagai sejarah.Mayoritas warga Indonesia hanya sekedar menghafal pancasila,
tidak banyak yang mengamalkan nilai-nilai pancasila dan diterapkan pada
kehidupan sehari-hari. Namun yang lebih parah ada juga yang masa bodoh dengan pancasila,
bahkan beberapa ada yang tidak hafal pancasila, untuk mengucapkannya harus
dibantu dengan teks.
Pancasila adalah ideologi yang sangat
kuat. Namun, bangsa indonesia mulai mengubah pandangannya. Meninggalkan
nila-nilai kebangsaan dan mengadopsi nilai-nilai yang tidak dapat di terima
atau bertolak belakang dengan nilai-nilai Pancasila. Dengan hilangnya jati diri
disebabkan oleh bangsa Indonesia yang cenderung terjebak pada nilai - nilai
materialis, pragmatis, dan hedonis. Perubahan cara pandang ini mengubah juga
cara kerja dan cara hidup.
Tidak dapat di pungkiri bahwa di indonesia terutama kaumyang mempunyai
segalanya banyak yang KKN. Dengan semakin menjamurnya KKN maka perekonomian di
indonesia semakin menurun dan sangat tidak baik untuk di masa depan.
Ditambah dengan makin maraknya KKN, Indonesia dirasa tidak akan mampu bangkit
dan survive dengan keadaan seperti. Kepercayaan yang dibangun antar suku
atas pemerintahan Indonesia semakin luntur karena adanya ketidak adilan
pembangunan.
Jika dibandingkan pemahaman masyarakat
tentang Pancasila dengan lima belas tahun yang lalu, sudah sangat berbeda, saat
ini sebagian masyarakat cenderung menganggap Pancasila hanya sebagai suatu
simbol negara dan mulai melupakan nilai-nilai filosofis yang terkandung di
dalamnya. Padahal Pancasila yang menjadi dasar negara dan sumber dari segala
hukum dan perundang-undangan adalah nafas bagi eksistensi bangsa Indonesia.
Sementara itu, lunturnya nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara, akibat tidak satunya kata dan perbuatan para pemimpin
bangsa, Pancasila hanya dijadikan slogan di bibir para pemimpin, tetapi
berbagai tindak dan perilakunya justru jauh dari nilai-nilai luhur Pancasila.
Contoh yang tidak baik dari para pemimpin bangsa dalam pengamalan Pancasila
telah menjalar pada lunturnya nilai-nilai Pancasila di masyarakat.
Kurangnya komitmen dan tanggung jawab
para pemimpin bangsa melaksanakan nilai-nilai Pancasila tersebut, telah
mendorong munculnya kekuatan baru yang tidak melihat Pancasila sebagai falsafah
dan pegangan hidup bangsa Indonesia. Akibatnya, terjadilah kekacauan dalam
tatanan kehidupan berbangsa, di mana kelompok tertentu menganggap
nilai-nilainya yang paling bagus.
Lunturnya nilai-nilai Pancasila pada
sebagian masyarakat dapat berarti awal sebuah malapetaka bagi bangsa dan negara
kita. Fenomena itu sudah bisa kita saksikan dengan mulai terjadinya kemerosotan
moral, mental dan etika dalam bermasyarakat dan berbangsa terutama pada
generasi muda. Timbulnya persepsi yang dangkal, wawasan yang sempit, perbedaan
pendapat yang berujung bermusuhan dan bukan mencari solusi untuk memperkokoh
persatuan dan kesatuan bangsa, anti terhadap kritik serta sulit menerima
perubahan yang pada akhirnya cenderung mengundang tindak anarkhis.
Korupsi yang marak akhir-akhir ini
juga menunjukkan hilangnya rasa cinta kepada tanah air dan bangsa. Para pejabat
dan pemimpin seharusnya mengatur dan memimpin negara ini dengan baik, justru
menjadi contoh buruk bagi masyarakat.
Kasus lain yang juga kerap terjadi
pada generasi muda adalah tawuran antar pelajar atau mahasiswa. Padahal
biasanya hanya disebabkan oleh hal sepele. Tawuran pelajar terjadi akibat
pertentangan berbagai kepentingan antar pelajar, yang tidak bisa lagi
dikendalikan. Karena perbedaan kepentingan dan rendahnya nasionalisme, tawuran
tidak bisa dihindari. Tawuran juga disebabkan secara tidak langsung adalah
sebuah tradisi. Senior dan alumni sering memperkeruh suasana, mereka menanamkan
rasa benci pada yuniornya. Dari situ timbul rasa solidaritas.
Melihat keadaan yang semakin rumit ini
maka seharusnya bangsa indonesia mengubah paradigma cara berfikir yang
demikian. Dengan adanya fikiran negatif thingking maka semua itu akan menjadi
kesalahan yang fatal dan tidak adanya kepercayaan masyarakat terhadap suatu
program pemerintah. banyak masyarakat kalangan bawah yang memiliki pemikiran
pragmatis, berpikir lalu berpikir. Dengan adanya kondisi demikian maka
seakan-akan wakti megejar akan adanya konflik kebangsaan. Paradigma berpikir
diagonalistik harus digantikan dengan paradigma berpikir alternatif.
Setiap elemen bangsa harus mampu dan
mau menerima perbedaan karena pada hakikatnya sebelum bangsa Indonesia
terbentuk kita adalah elemen-elemen yang memang belum pernah menyatu. Dengan
adanya kemunculan rasa kebersamaan akibat sejarah di masa lampau dan usaha
penyatuan yang pernah dilakukan pejuang bangsa tidak pantas jika perbedaan
menjadi noda menjadi di dalam ikatan bangsa yang sudah tua ini.Salah satunya
dengan membangun kembali rasa cinta tanah air.
Dalam mengembangkan rasa cinta kepada
tanah air dan bangsa, pertama-tama harus bangga berbangsa dan bernegara
Indonesia. Bersyukur kepada Tuhan YME tinggal di negara yang penuh kekayaan
alam dan kaya akan budaya. Rasa bangga terhadap Indonesia dapat ditunjukkan
melalui penggunaan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Selain itu dapat
juga dengan cara mencintai dan menggunakan produk dalam negeri agar pengusaha
lokal bisa maju sejajar dengan pengusaha asing. Dengan cara seperti itu selain
mengembangkan rasa cinta terhadap tanah air dan bangsa, dapat juga memajukan
perekonomian Indonesia.
Pengertian Cinta Tanah Air
Pengertian cinta tanah air adalah
suatu kasih sayang dan suatu rasa cinta terhadap tempat kelahiran atau tanah
airnya. Bisa dikatakan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia ini dilahirkan
oleh generasi yang mempunyai idealisme cinta tanah air dan bangsa. Kalau tidak,
mungkin saat ini kita bangsa Indonesia masih dijajah oleh belandayang luas
negaranya dibangding pulau Bali saja masih luasan pualu Bali.
Kita harus sangat berterimakasih
kepada para tokoh yang mencetuskan pembentukan organisasi boedi oetomo pada
tanggal 20 Mei 1945, para pencetus sumpah pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928,
dan para tokoh yang memungkinkan terjadinya proklamasi 17 Agustus 1945. Saya
sangat yakin mereka adalah contoh paling pas untuk untuk dijadikan tokoh-tokoh
nasionalis tulen yang dicintainya pada tanah air dan bangsa melebihi cintanya
pada dirinya sendiri yang kita harus hormati sepanjang masa.
Rasa cinta tanah air seharusnya kita
terapkan di lingkungan keluarga, kampus, tempat tinggal kita, bahkan di manapun
kita berada. Misalnya : kita amalkan sikap dan tingkah laku hemat, disiplin dan
bertanggung jawab dalam mewujudkan keutuhan dan kebersamaan agar tercapai
kebahagiaan lahir batin, di kampus, mewujudkan rasa persatuan dan cinta tanah
air dapat kita wujudkan melalui kegiatan-kegiatan sosial, kegiatan-kegiatan
mahasiswa yang bersifat positif, dll. Kegiatan-kegiatan tersebut dapat berupa
gerakan penghijauan, kebersihan, karya wisata, dll. Semangat persatuan dan
kesatuan di lingkungan masyarakat dapat kita lakukan melalui kegiatan-kegiatan
seperti siskamling, kerja bakti, dll.
Dan kegiatan ini seperti itu telah
diprogramkan melalui organisasi-organisasi pemuda misalnya Karang Taruna dan
KNPI. Sebagai genera penerus bangsa hendaknya kita dapat mewujudkan sikap dan
tingkah laku yang bermanfaat bagi kepentingan masyarakat yang merugikan diri
sendiri atau merugikan masyarakat, misalnya dengan cara menjauhkan diri dari
pengaruh narkotika, obat-obatan terlarang, minum-minuman keras, dan
perkelahian. Karena hal itu dapat menghancurkan masa depan bangsa dan Negara.
Perlunya Rasa Cinta Tanah Air
Cinta Tanah
Air merupakan pengalaman dan wujud dari sila Persatuan Indonesia yang dapat
diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari di keluarga, sekolah dan masyarakat.
Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pembelaan
negara, syarat-syarat pembelaan negara diatur dalam Undang-Undang.
Kesadaran cinta tanah air itu pada hakikatnya berbakti kepada negara dan
kesediaan berkorban membela negara.
Oleh karena itu,
rasa cinta tanah air perlu ditumbuh kembangkan dalam jiwa setiap individu sejak
usia dini yang menjadi warga dari sebuah negara atau bangsa agar tujuan hidup
bersama dapat tercapai. Salah satu cara untuk menumbuh kembangkan rasa cinta
tanah air adalah dengan menumbuhkan rasa bangga terhadap tanah airnya melalui
proses pendidikan. Rasa bangga terhadap tanah air dapat ditumbuhkan dengan
memberikan pengetahuan dan dengan membagi dan berbagi nilai-nilai budaya yang
kita miliki bersama. Oleh karena itu, pendidikan berbasis nilai-nilai budaya
dapat dijadikan sebagai sebuah alternatif untuk menumbuhkembangkan rasa bangga
yang akan melandasi munculnya rasa cinta tanah air.
Bangsa Indonesia memproklamirkan kemerdekaan
pada tanggal 17 Oktober 1945. Kemerdekaan itu diperoleh melalui perjuangan dan
pengorbanan parada pejuang yang tidak ternilai harganya. Sejak itu, bangsa
Indonesia bertekad untuk membela tanah airnya dari segala bentuk gangguan dan
ancaman, baik yang datangnya dari dalam maupun dari luar. Kita tidak boleh
lengah sedikit pun karena ancaman akan datang dari berbagai arah. Semangat
persatuan dan kesatuan harus diperkukuh melalui berbagai kegiatan, baaik yang
bersifat local, kedaerahan, nasional, maupun internasbional.
Perilaku cinta tanah air dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk,
diantaranya memelihara persatuan dan kesatuan dan menyumbangkan pengetahuan dan
keterampilan yang di miliki untuk membangun Negara.
Sekarang kita berada pada masa kemerdekaan. Kita tidak di tuntut
memanggul senjata dan maju di medan perang. Namun, perlu di sadari bahwa Negara
Kesatuan Republik Indonesia tetep menghadapi rongrongan dan ancaman. Oleh
karena itu, kita harus siap menghadapi segala bentuk rongrongan dan ancaman
demi kepentingan bangsa dan Negara republik Indonesia.
Sesudah merdeka, kita telah mengalami banyak pemberontakan, di
antaranya Peristiwa Mediun pada tahun 1948 dan Gerakan 30 September pada tahun
1965. Penmberontakan tersebut didalangi Partai Komunis Indonesi (PKI). Gerakan
PKI bertujuan menghancurkan pemerintahan Nerara Republik Indonesia yang sah.
Untuk mencegah kejadian tersebut terulang kembali, kita harus
mampu menahan diri dan jangan mudah terhasut oleh ajakan yang belum tentu
kebenaranya. Kita harus mampu mencegah perilaku yang mengarah pada perpecahan,
adu domba, menfitnah, membuat keonaran, kejahatan,dan melanggar hukum. Untuk
mengisi kemerdekaan pemerintah melaksanakan pembangunan nasional. Setiap warga
Negara harus turut serta menunjang pelaksanaan pembangunan nasioanal melalui
berbagai kegiatan dengan bidangnya masing-masing.
Keikutsertaan masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan nasional di
antaranya rajin belajar bagi pelajar, bekerja dengan tekun sesuai keahlianya,
membayar pajak, memelihara hasil pembangunan, dan menciptakan situasi aman dan
damai. Kegiatan masyarakat sangat beragam. Kegiatan tersebut hendaknya
menunjang pelaksanaan pembangunan nasional. Pembangunan nasional merupakan
wujud cinta tanah air dan bangsa. Ciri-ciri cinta tanah air diantaranya rela
berkorban untuk tanah air dan bangsa; bangga berbangsa, berbahasa, dan bertanah
air Indonesia; giat dalam melaksanakan pembangunan di segala bidang; dan ikut
mempertahankan persatuan dan kesatuan.
Semangat cinta tanah air perlu terus dibina sehingga keutuhan
Negara Kesatuan Republik Indonesia tetap terjamin. Cinta tanah air bermanfaat
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Manfaat tersebut diantaranya Negara
akan aman dan damai, pembangunan dapat berjalan lancer, dan pendapatan Negara
akan meningkat. Manfaat tersebut kita sendiri yang merasakan. Kita akan merasa
aman da damai serta kesejahteraan hidup meningkat.
Jika cinta tidak terbina pada diri setiap warga maka Negara akan
mudah dilanda kekacauan, pembangunan tidak behasil, pendapatan Negara menurun,
da pada akhirnya ingkat kesejahteraan dan kesehatan warga sendiri yang akan
hancur.
Cita-cita untuk mencapai masyarakat adil makmur berdasarkan
pancasila perlu terus diperjuangkan. Cinta tanah air bukan untuk dihafal,
tetapi harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari melalui berbagai kegiatan
sesuai dengan bidang dan keahlian masing-masing. Seorang pelajar, mahasiswa,
buruh, petani, pedagang, pegawai negeri, karyawan, atau pejabat tinggi harus
berperilaku mencintai tanah air. Cinta tanah air diartikan suatu sikap yang
mementingkan kepentingan bangsa dan Negara serta rela berkorban demi kejayaan
bangsa dan Negara.
Wujud Cinta Tanah Air
·
Bangga menjadi orang Indonesia
Tidak
ada yang lebih menbanggakan selain menjadi orang Indonesia, Negara yang diakui
orang karena keramahan rakyatnya.kekayaan alam dan budayanya. Lihat saja setiap
tahun bahkan hari atau minggu turis asing dari berbagai mancanegara
berlomba-lomba datang untuk berlibur ke Indonesia. Mereka selalu menganggap
Indonesia itu eksotis. Bayingkan, mereka bahkan rela terbang jauh-jauh hanya
untuk menikmati keindahan panorama alam Indonesia. Jadi kita sebagai warga
Negara Indonesia sangat rugi kalo kita yang tinggal sedekat ini belum pernah
menikmati atau melihat kekayaan alam sendiri.
·
Melestarikan Budaya Dan Adat
Istiadat
Concertoholics
pasti diantara kita ada yang tahu kalo para wanita di India lebih bangga
mengenakan Sari mereka daripada baju casual sehari - hari. Belakangan trend
Sari justru ikut menjamur di Indonesia dengan fashion ala bohemiannya yang
sempet booming beberapa waktu lalu. Jadi , sebenarnya kita juga bisa melakukan
hal yang sama. Indonesia kan terkenal akan batik - batiknya yang indah dan
kebaya - kebayanya yang feminis. Lihat saja sekarang, sudah batik bahkan sudah
menjadi must have item di setiap lemari para pecinta mode di indonesia. Nah,
siapa tahu ini justru juga akan menjadi trend yang berlaku di luar negeri
seperti trend bohemian yang sempat booming di Indonesia. Pakaian hanya salah
satu contohnya, masih banyak lagi kekayaan budaya kita yang dapat kita
kembangkan hingga membuat decak kagum dunia Internasional.
·
Menggunakan Produk Lokal
Belakangan
ini barang-barang impor begitu merajai pasar retail & grosir sehingga
barang produksi dalam negeri malah tidak punya tempat di negeri sendiri karena
kalah bersaing. Coba kalo kita lihat, beragam barang import menghiasi kita.
Mulai dari ponsel, notebook, pakaian sampai makananpun, kita tidak terlepas
dari barang import. Ini menyedihkan. Karena sebetulnya banyak dalam negeri yang
bagus - bagus dengan kualitas yang bahkan lebih menjanjikan daripada produk
luar negeri. Oleh karena itu, ayo Concertoholics, mari kita galakkan penggunaan
produk produk dalam negeri. Selain memang bagus kualitasnya, kita juga akan
membantu perekonomian dan pengangguran - pengangguran yang semakin banyak sejak
industri dalam negeri gulung tikar.
·
Hemat Energi
Banyak
sekali cara yang bisa kita lakukan untuk menghemat energi, salah satunya dengan
menghemat listrik. Kenapa harus hemat listrik? Karena untuk mengaktifkan
listrik di Indonesia, PLN kita masih menggunakan BBM yang belakangan ini sudah
semakin berkurang jumlahnya. Nah, kalo kita tidak melakukan penghematan dari
sekarang, BBM ini bisa habis lho. Nah ngeri kan kalo sampai itu terjadi? Pada
akhirnya kalo BBM habis, kita justru tidak akan bisa menikmati listrik lagi.
Hii, ngeri!! Selain membantu bangsa sendiri, dengan penghematan listrik, kita
pun sudah membantu upaya dunia dalam kampanye global warming yang belakangan
sedang sangat gencar aksinya.
·
Harumkan Nama Bangsa
Mengharumkan
nama bangsa tidak sesulit yang kita bayangkan. Mengharumkan nama bangsa tidak
selalu harus dari hal-hal yang susah. Kita sebagai warga tidak harus bahwa kita
harus mengusai Kimia, Biologi, Matematika ataupun pelajaran yang sangat susah
kita kuasai, untuk mengharumkan nama bangsa kita sesuaikan saja dengan bakat
dan minat masing-masing, asalkan dilakukan dengan serius dengan begitu kita
akan terasa dan bukan tidak munngkin kalau disuatu saat nanti kita yang dengan
bakat kita, kita akan mengharunkan nama bangsa.
·
Turut serta mengawasi jalannya
pemerintahan dan membantu meluruskan yang salah sesuai dengan mekanisme yang
berlaku.
·
Membantu mewujudkan ketertiban dan
ketemtraman baik di lingkungan sekitar kita maupun secara nasional.
·
Ikut membela serta mempertahankan
kedaulatan kemerdekaan bangsa dan Negara
·
Menghormati symbol-simbol Negara
seperti lambang burung garuda, bendera merah putih, lagu kebangsaan Indonesia
raya, dll.
·
Menghormati upacara bendera
sebagai perwujudan rasa cinta tanah air dan bangsa Indonesia.
Saran Dan Kesimpulan
Cinta tanah air
berarti rela berkorban untuk tanah air dan membela dari segala macam ancaman
dan gangguan yang datang dari bangsa manapun. Definisi lain mengatakan bahwa
Rasa cinta tanah air adalah rasa kebanggaan, rasa memiliki, rasa menghargai,
rasa menghormati dan loyalitas yang dimiliki oleh setiap individu pada negara
tempat ia tinggal yang tercermin dari perilaku membela tanah airnya, menjaga
dan melindungi tanah airnya, rela berkorban demi kepentingan bangsa dan
negaranya, mencintai adat atau budaya yang ada dinegaranya dengan
melestarikannya dan melestarikan alam dan lingkungan.
Perlunya cinta
tanah air harus ditekankan bagi remaja karena itu akan membangung jiwa cinta
tanah airnya pada bangsa ini dan dari perlunya kecintaan kita pada Negara kita
nantinya akan membuat Negara kita sendiri menjadi kebanggaan orang lain bahkan
orang yang dari Negara lain.
Dalam mempelajari
tentang sikap cinta tanah air ini diharapkan kita menelaah diri masing-masing
apakah sikap yang selama ini kita lakukan mencerminkan sikap cinta tanah air
pada negeri kita. Cinta tanah air tidak selamanya harus yang sulit-sulit tetapi
masih banyak cara menunjukan rasa cinta kita kepada negeri ini. Marilah
kita mulai dari diri kita sendiri.
DAFTAR PUSTAKA
Enco sartono, Drs., R. suharsani, 1994.PPKn kelas 6 SD. Yudhistira : Jakarta.
I love also my country....Nusantara.
BalasHapusA song for you, for your love to Nusantara.
http://youtu.be/TEGVRuWbgz0
I love also my countra....Nusantara.
BalasHapusA song for you, for your love to Nusantara.
http://youtu.be/TEGVRuWbgz0