Pengertian Spreadsheet
Spreadsheet merupakan aplikasi komputer yang mensimulasikan
kertas, akuntansi worksheet. Aplikasi ini menampilkan beberapa sel biasanya
dalam kotak matriks atau dua dimensi terdiri atas baris dan kolom. Setiap
selnya berisi teks alfanumerik, nilai numerik atau rumus. Rumus menentukan
bagaimana isi sel yang akan dihitung dari isi sel lain (atau kombinasi dari
sel-sel) setiap kali setiap sel diperbarui. Spreadsheet yang sering digunakan
untuk informasi keuangan karena kemampuan mereka untuk menghitung ulang seluruh
halaman secara otomatis setelah perubahan ke satu sel dibuat.
Kegunaan Spreadsheet
OpenOffice, sebuah paket aplikasi gratis dari Sun
Microsystems untuk mengerjakan tugas-tugas perkantoran. Akhir-akhir ini mulai
populer digunakan oleh berbagai kalangan. Sesuai dengan namanya “Open” yang
berarti terbuka, aplikasi ini memberikan sebuah fasilitas yang sangat menarik
yaitu selain gratis kode pemrograman paket aplikasi ini dapat di download,
dibaca, dimodifikasi, bahkan dijual lagi.
Dari sisi tampilan ataupun cara kerjanya,
aplikasi spreadsheet tidak jauh berbeda dengan kebanyakan aplikasi perkantoran
seperti Microsoft Office 2003. Selain itu aplikasi ini juga memungkinkan
pengguna untuk membaca dan menulis file Microsoft Office. Jadi jangan khawatir
jika kita mendapatkan file dengan format Microsost Office aplikasi ini masih
dapat menghandlenya
Meskipun OpenOffice adalah aplikasi gratisan
namun dari sisi kemampuan aplikasi ini cukup mumpuni untuk menggantikan
eksistensi Microsoft Office yang notabene sudah cukup berpengalaman dalam dunia
aplikasi perkantoran. Fitur yang dimiliki juga sudah cukup lengkap, misalkan
kemampuan untuk scripting, create PDF, dan membuat database yang bisa dikoneksikan
dengan MySQL.
VisiCalc merupakan aplikasi lembar kerja
(spreadsheet) pertama untuk PC. Ia dianggap sebagai aplikasi yang mengubah anggapan bahwa
komputer mikro hanyalah hobi bagi penggemar fanatik komputer menjadi tool
bisnis. Menurut beberapa sumber, dalam jangka waktu enam tahun, VisiCalc telah
terjual sebanyak lebih dari 700,000 salinan.
Dibuat oleh Dan Bricklin, dengan
arahan Bob Frankston, dihasilkan
oleh perusahaan yang mereka bentuk, Software Arts, dan didistribusikan oleh Personal Software pada
tahun 1979
(belakangan diberi nama VisiCorp) untuk jajaran
komputer Apple II, mengubah
komputer Apple
yang dianggap mainan hobi menjadi tool pembantu perhitungan keuangan serius
untuk keperluan bisnis. Kala itu kebanyakan komputer mikro tidak memiliki
banyak media penyimpanan dan kemampuan display. Aplikasi lembar kerja yang
tidak memerlukan kemampuan display hebat ataupun penyimpanan media, sangat
cocok untuk teknologi komputer mikro saat itu. Banyak yang beranggapan hal
inilah yang memotivasi IBM
untuk memasuki pasar PC. Segera setelah versi untuk Apple II dirilis, VisiCalc
juga dirilis untuk jajaran Atari 8-bit, Commodore PET, TRS-80, dan IBM PC.
Menurut Bricklin, Ia terinspirasi setelah menyaksikan
seorang profesor di Harvard Business School membuat model
finansial di papan tulis. Ketika profesor tersebut menemukan sebuah kesalahan
atau ingin mengubah sebuah parameter, ia harus menghapus dan menulis ulang
sejumlah rumus secara berurutan dalam sebuah tabel, membuat Bricklin berpikir
bahwa ia dapat membuat ulang proses tersebut dalam sebuah komputer menggunakan
sebuah "lembar kerja elektronik" untuk melihat hasil dari sejumlah
rumus yang ada.
Ketika IBM PC muncul pada tahun 1982, saat VisiCalc dipersiapkan untuk
dapat beroperasi di sistem baru ini Mich Kapor dan Jonathan Sachs di Cambridge,
Massachusetts telah mempersiapkan saingannya melalui Lotus Development
Corporations, produk yang mereka beri nama 1-2-3.Program inilah yang kemudian
meroket bersama berkembangnya IBM PC hingga beberapa tahun kemudian Lotus 1-2-3
dijadikan standar proram lembar kerja kalkulasi. Pengguna komputer IBM rela
merogoh kantongnya senilai $ 459 untuk paket program Lotus 1-2-3 versi 1 (
bandingkan Excel 2002 dijual denga harga resmi sekitar $ 105 saja saat
lounching ). Saat itu program-program lain yang mengkhususkan diri di bidang
spreadsheet diantaranya adalan MultiPlan yang dibuat oleh Microsoft. Hingga
saat itu program-program teresebut masih dalam tampilan teks atau character
based ( bukan WYSIWYG seperti sekarang ).
Lotus Development Corporation didirikan oleh Mitchell Kapor, seorang
teman dari pengembang VisiCalc. 1-2-3 pada awalnya ditulis oleh Jonathan Sachs,
yang telah menulis dua program spreadsheet sebelumnya saat bekerja di
konsentris Data Systems, Inc [2] [3] Untuk membantu pertumbuhannya, di Inggris,
dan mungkin di tempat lain, Lotus 1 - 2-3 adalah perangkat lunak komputer yang
sangat pertama yang menggunakan iklan televisi konsumen.
Lotus 1-2-3 dirilis pada tanggal 26 Januari 1983 dan segera menyusul
VisiCalc dalam penjualan. Tidak seperti Microsoft Multiplan, itu tetap sangat
dekat dengan model VisiCalc, termasuk huruf "A1" dan notasi jumlah
sel, dan slash-menu struktur. Itu rapi terprogram dan bug-free, selain menjadi
cepat seperti yang tertulis sepenuhnya dalam bahasa assembly x86 (ini tetap
berlaku untuk semua versi sampai 4.0 ketika beralih ke Lotus C) dan menulis
secara langsung ke memori video daripada menggunakan lambat DOS dan / atau
fungsi output teks BIOS.
Ketergantungan pada perangkat keras tertentu dari PC IBM menyebabkan
1-2-3 yang digunakan sebagai salah satu dari dua aplikasi lakmus uji untuk
kompatibilitas 100% benar ketika klon PC mulai muncul di awal-ke pertengahan
80-an. 1-2-3 digunakan untuk menguji kompatibilitas aplikasi umum, dengan
Microsoft Flight Simulator digunakan untuk menguji kompatibilitas grafis.
Karena spreadsheet menggunakan banyak memori, 1-2-3 memacu drive untuk
kapasitas RAM yang lebih besar dalam PC dan terutama hal “memori diperluas”
yang memungkinkan lebih besar dari 640K untuk diakses.
Lotus 123 menjadi yang pertama "pembunuh app" untuk
kompatibel PC, khususnya seperti yang tersedia secara eksklusif pada platform
dan tidak ada komputer lain. Banyak ribuan PC yang dijual semata-mata untuk
tujuan menjalankan 123, dan di dekat-monopoli pasar spreadsheet tetap tak
tertandingi selama satu dekade. Fitur pengguna Nama "1-2-3" berasal
dari integrasi produk dari tiga kemampuan utama. Seiring dengan menjadi
spreadsheet, juga ditawarkan charting terpisahkan / grafik dan operasi database
yang belum sempurna.
Fitur data termasuk menyortir data dalam setiap persegi panjang
didefinisikan, atas perintah informasi dalam satu atau dua kolom dalam wilayah
persegi panjang. Membenarkan teks dalam berbagai ke dalam paragraf memungkinkan
untuk digunakan sebagai pengolah kata primitif. Ia memiliki keyboard yang
didorong pop-up menu serta satu-tombol perintah, sehingga cepat untuk
beroperasi. Itu juga user-friendly, memperkenalkan sebuah contoh awal dari
konteks-sensitif bantuan diakses oleh tombol F1.
Macro dalam versi satu dan add-in (diperkenalkan dalam versi 2.0)
menyumbang banyak untuk popularitas 1-2-3, yang memungkinkan puluhan vendor
luar untuk menjual paket makro dan add-in mulai dari lembar kerja keuangan
khusus seperti F9 untuk penuh pengolah kata . (Dalam single-tasking MS-DOS,
1-2-3 kadang-kadang digunakan sebagai office suite lengkap Semua grafis standar
utama yang didukung;.. Awalnya CGA dan Hercules, dan kemudian EGA, AT & T,
dan VGA Versi awal digunakan nama file ekstensi "WKS" [4] Dalam versi
2.0., ekstensi berubah pertama untuk "wk1", [5] kemudian
"WK2" [6] ini menjadi "wk3" untuk versi 3.0 [7] dan
"wk4" untuk versi 4.0 [8].
Versi
2 diperkenalkan macro dengan sintaks dan perintah sejenis dalam kompleksitas ke
BASIC canggih, serta ekspresi variabel string. Kemudian versi didukung beberapa
worksheet dan ditulis dalam C. charting / grafik rutinitas ditulis dengan Forth
oleh Jeremy Sagan (anak dari Carl Sagan) dan rutinitas pencetakan oleh Paul
Funk (pendiri Software Funk). Ada juga versi 1-2-3 untuk 200LX HP, sebuah Palmtop dirilis oleh Hewlett-Packard, port untuk
Deskmate Tandy dan untuk Apple Mac OS pada tahun 1991.
Lotus 1-2-3 9.8 OS Windows |
Lotus-123-3.0-dos
|
Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel
adalah sebuah program aplikasi lembar kerja
spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft Corporation untuk sistem operasi
Microsoft Windows dan Mac OS.
Aplikasi ini memiliki fitur kalkulasi dan pembuatan grafik yang, dengan
menggunakan strategi marketing Microsoft yang agresif, menjadikan
Microsoft Excel sebagai salah satu program komputer yang populer digunakan di
dalam komputer mikro hingga saat ini. Bahkan, saat
ini program ini merupakan program spreadsheet paling banyak digunakan oleh
banyak pihak, baik di platform PC berbasis Windows maupun platform Macintosh
berbasis Mac OS,
semenjak versi 5.0 diterbitkan pada tahun 1993.
Pada tahun 1982, Microsoft membuat sebuah program spreadsheet yang
disebut dengan Multiplan, yang
sangat populer dalam sistem-sistem CP/M, tapi tidak dalam sistem MS-DOS
mengingat di sana sudah berdiri saingannya, yakni Lotus 1-2-3. Hal ini
membuat Microsoft memulai pengembangan sebuah program spreadsheet yang baru
yang disebut dengan Excel,
dengan tujuan, seperti yang dikatakan oleh Doug Klunder, "do everything
1-2-3 does and do it better/melakukan apa yang dilakukan oleh 1-2-3 dan
lebih baik lagi".
Versi pertama Excel dirilis untuk Macintosh pada tahun
1985 dan versi Windows-nya
menyusul (dinomori versi 2.0) pada November
1987. Lotus ternyata
terlambat turun ke pasar program spreadsheet untuk Windows, dan pada tahun
tersebut, Lotus 1-2-3 masih berbasis MS-DOS. Pada tahun 1988, Excel pun mulai
menggeser 1-2-3 dalam pangsa pasar program spreadsheet dan menjadikan
Microsoft sebagai salah satu perusahaan pengembang aplikasi perangkat lunak
untuk komputer pribadi yang andal. Prestasi ini mengukuhkan Microsoft sebagai
kompetitor yang sangat kuat bagi 1-2-3 dan bahkan mereka mengembangkannya lebih
baik lagi. Microsoft, dengan menggunakan keunggulannya, rata-rata merilis versi
Excel baru setiap dua tahun sekali, dan versi Excel untuk Windows terakhir
adalah Microsoft Office Excel 2010 (Excel 14), sementara untuk Macintosh (Mac
OS X), versi terakhirnya adalah Excel for Mac.
Pada awal-awal peluncurannya, Excel menjadi sasaran
tuntutan perusahaan lainnya yang bergerak dalam bidang industri finansial yang
telah menjual sebuah perangkat lunak yang juga memiliki nama Excel. Akhirnya,
Microsoft pun mengakhiri tuntutan tersebut dengan kekalahan dan Microsoft harus
mengubah nama Excel menjadi
"Microsoft Excel"
dalam semua rilis pers dan dokumen Microsoft.
Meskipun demikian, dalam prakteknya, hal ini diabaikan dan bahkan Microsoft
membeli Excel dari perusahaan yang sebelumnya menuntut mereka, sehingga
penggunaan nama Excel saja tidak akan membawa masalah lagi. Microsoft juga
sering menggunakan huruf XL
sebagai singkatan untuk program tersebut, yang meskipun tidak umum lagi, ikon
yang digunakan oleh program tersebut masih terdiri atas dua huruf tersebut
(meski diberi beberapa gaya penulisan). Selain itu, ekstensi default dari spreadsheet
yang dibuat oleh Microsoft Excel hingga versi 11.0 (Excel 2003) adalah *.xls
sedangkan mulai Microsoft Office Excel 2007 (versi 12.0) ekstensi default-nya
adalah *.xlsx yang mendukung format HTML namun dengan isi yang sama memiliki
ukuran file yang lebih kecil jika dibandingkan dengan versi-versi Excel
sebelumnya.
Excel menawarkan banyak keunggulan antarmuka jika
dibandingkan dengan program spreadsheet yang mendahuluinya, tapi
esensinya masih sama dengan VisiCalc (perangkat lunak spreadsheet yang terkenal pertama
kali): Sel disusun dalam baris dan kolom, serta mengandung data atau formula dengan berisi
referensi absolut atau referensi relatif terhadap sel lainnya.
Excel merupakan program spreadsheet pertama
yang mengizinkan pengguna untuk mendefinisikan bagaimana tampilan dari spreadsheet
yang mereka sunting: font, atribut karakter, dan tampilan setiap sel. Excel
juga menawarkan penghitungan kembali terhadap sel-sel secara cerdas, di mana
hanya sel yang berkaitan dengan sel tersebut saja yang akan diperbarui nilanya
(di mana program-program spreadsheet lainnya akan menghitung ulang
keseluruhan data atau menunggu perintah khusus dari pengguna). Selain itu,
Excel juga menawarkan fitur pengolahan grafik yang sangat baik.
Ketika pertama kali dibundel ke dalam Microsoft
Office pada tahun 1993, Microsoft pun mendesain ulang tampilan antarmuka yang
digunakan oleh Microsoft Word dan Microsoft PowerPoint untuk mencocokkan
dengan tampilan Microsoft Excel, yang pada waktu itu menjadi aplikasi spreadsheet
yang paling disukai.
Sejak tahun 1993, Excel telah memiliki bahasa pemrograman Visual Basic for Applications (VBA), yang
dapat menambahkan kemampuan Excel untuk melakukan automatisasi di dalam Excel
dan juga menambahkan fungsi-fungsi yang dapat didefinisikan oleh pengguna (user-defined
functions/UDF) untuk digunakan di dalam worksheet. Dalam versi
selanjutnya, bahkan Microsoft menambahkan sebuah integrated development environment
(IDE) untuk bahasa VBA untuk Excel, sehingga memudahkan programmer untuk
melakukan pembuatan program buatannya. Selain itu, Excel juga dapat merekam
semua yang dilakukan oleh pengguna untuk menjadi macro, sehingga mampu
melakukan automatisasi beberapa tugas. VBA juga mengizinkan pembuatan form dan
kontrol yang terdapat di dalam worksheet untuk dapat berkomunikasi dengan
penggunanya. Bahasa VBA juga mendukung penggunaan DLL ActiveX/COM, meski
tidak dapat membuatnya. Versi VBA selanjutnya menambahkan dukungan terhadap class
module sehingga mengizinkan penggunaan teknik pemrograman berorientasi objek
dalam VBA.
Fungsi automatisasi yang disediakan oleh VBA
menjadikan Excel sebagai sebuah target virus-virus macro.
Ini merupakan problem yang sangat serius dalam dunia korporasi hingga para
pembuat antivirus
mulai menambahkan dukungan untuk mendeteksi dan membersihkan virus-virus
macro dari berkas Excel. Akhirnya, meski terlambat, Microsoft juga
mengintegrasikan fungsi untuk mencegah penyalahgunaan macro dengan
menonaktifkan macro secara keseluruhan, atau menngaktifkan macro ketika mengaktifkan
workbook, atau mempercayai macro yang dienkripsi
dengan menggunakan sertifikat digital yang
tepercaya.
Tahun
|
Versi Excel
|
Sistem
operasi
|
Versi Microsoft
Office
|
1985
|
Excel 1.0
|
Apple
Macintosh klasik
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1987
|
Excel 2.0 for Windows
|
Microsoft Windows 2.0
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1988
|
Excel 1.5
|
Apple
Macintosh klasik
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1989
|
Excel 2.2
|
Apple
Macintosh klasik
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1989
|
Excel 2.2
|
IBM OS/2
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1990
|
Excel 3.0
|
Microsoft
Windows 3.0
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1990
|
Excel 3.0
|
Apple
Macintosh
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1991
|
Excel 3.0
|
IBM OS/2
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1992
|
Excel 4.0
|
Microsoft
Windows 3.0 dan Windows 3.1
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1992
|
Excel 4.0
|
Apple Macintosh
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1993
|
Excel 5.0
|
Windows 3.0,
Windows 3.1,
Windows 3.11, Windows for Workgroups, dan Windows NT
(hanya versi 32-bit)
|
Microsoft Office 4.2 dan Office 4.3
|
1993
|
Excel 5.0
|
Apple Macintosh
|
Tidak ada Microsoft Office
|
1995
|
Excel 7 for Windows 95
|
Windows 95
dan Windows NT 3.1/3.50
|
Microsoft Office 95
|
1997
|
Excel 97 (Excel 8)
|
Windows 95,
Windows NT
3.51/Windows NT 4.0
|
Microsoft Office 97
|
1998
|
Excel 8.0
|
Apple Macintosh
|
Microsoft Office '98 for Macintosh
|
1999
|
Excel 2000 (Excel 9)
|
Windows 98,
Windows Me,
Windows
2000
|
Microsoft Office 2000
|
2000
|
Excel 9.0
|
Apple Macintosh
|
Microsoft Office 2001 for Macintosh
|
2001
|
Excel 2002 (Excel 10)
|
Windows 98,
Windows Me,
Windows
2000, Windows XP
|
Microsoft Office XP
|
2001
|
Excel 10.0
|
Apple
Macintosh OS X
|
Microsoft Office v. X
|
2003
|
Excel 2003 (Excel 11)
|
Windows 2000 (Service Pack 3), Windows XP, Windows Server 2003, Windows
Vista, Windows Server 2008
|
Microsoft Office System 2003
|
2004
|
Excel 11.0
|
Apple Macintosh OS X
|
Microsoft Office 2004 for Macintosh
|
2007
|
Excel 2007 (Excel 12)
|
Microsoft
Windows XP (dengan Service Pack 2 atau
lebih tinggi), Windows Server 2003 (Service Pack 1), Windows
Vista, serta Windows Server 2008
|
Microsoft Office System 2007
|
Format berkas
Dari pertama kali dirilis, Excel menggunakan format berkas
biner
yang disebut dengan Binary
Interchange File Format (BIFF) sebagai format berkas utamanya.
Hal ini berubah ketika Microsoft merilis Office System 2007 yang memperkenalkan
Office Open XML sebagai
format berkas utamanya. Office Open XML adalah sebuah berkas kontainer berbasis
XML yang mirip dengan XML Spreadsheet
(XMLSS), yang diperkenalkan pada Excel 2002. Berkas versi XML tidak dapat
menyimpan macro VBA.
Meskipun mendukung format XML yang baru, Excel 2007
masih mendukung format-format lamanya yang masih berbasis BIFF yang
tradisional. Selain itu, kebanyakan versi Microsoft Excel juga mendukung format
Comma Separated Values
(CSV), DBase File (DBF), SYmbolic LinK (SYLK), Data Interchange
Format (DIF) dan banyak format lainnya, termasuk di
antaranya format worksheet milik Lotus 1-2-3 (WKS, WK1, WK2, dan lain-lain) dan Quattro Pro.
Excel 2007 tidak mendukung untuk melakukan penyimpanan
pada semua format tersebut. Beberapa format yang tidak dapat dibuka di Excel
2007 tapi dapat dibuka di versi sebelumnya adalah:
- WK1 (1-2-3)
- WK4 (1-2-3)
- WJ3 (1-2-3 Japanese) (.wj3)
- WKS (1-2-3)
- WK3 (1-2-3)
- WK1 FMT(1-2-3)
- WJ2 (1-2-3 Japanese) (.wj2)
- WJ3, FJ3 (1-2-3 Japanese) (.wj3)
- DBF 2 (dBASE II)
- WQ1 (Quattro Pro/DOS)
- WK3,FM3(1-2-3)
- Microsoft Excel Chart (.xlc)
- WK1, ALL(1-2-3)
- WJ1 (1-2-3 Japanese) (.wj1)
- WKS (Works Japanese) (.wks)
Sedangkan beberapa format
yang dapat dibuka, tapi tidak dapat disimpan di Excel 2007 antara lain:
- Microsoft Excel 2.1 Worksheet
- Microsoft Excel 2.1 Macro
- Microsoft Excel 3.0 Worksheet
- Microsoft Excel 3.0 Macro
- Microsoft Excel 4.0 Worksheet
- Microsoft Excel 4.0 Macro
- Microsoft Excel 97 - Excel 2003 & 5.0/95 Workbook
- Microsoft Excel 4.0 Workbook
- DBF 3 (dBASE III)
- DBF 4 (dBASE IV)
Berikut ini adalah
beberapa ekstensi Microsoft Excel:
- *.xls, merupakan format default Microsoft Excel sebelum Excel 12. Masih berbasis format BIFF dan dapat menyimpan macro VBA.
- *.xlt, merupakan format untuk template worksheet Microsoft Excel sebelum Excel 12. Masih berbasis format BIFF dan dapat menyimpan macro VBA.
- *.XML, atau yang disebut sebagai XML Spreadsheet. Tidak mampu menampung macro VBA.
- *.xla, merupakan format untuk Excel Add-in sebelum Excel 12. Masih berbasis format BIFF dan dapat menyimpan macro VBA, mengingat tujuannya adalah untuk menambahkan kemampuan Microsoft Excel.
- *.xlsx, merupakan format default worksheet Microsoft Excel 12, yang telah berbasis XML. Tidak dapat menyimpan macro VBA, karena alasan keamanan. Sebenarnya merupakan sebuah arsip terkompres berformat ZIP dengan struktur dokumen yang terdiri atas dokumen teks XML. Adalah pengganti dari format .xls yang kuno.
- *.xlsm, merupakan format worksheet Microsoft Excel 12, yang telah berbasis XML, tapi dapat menyimpan macro VBA.
- *.xlsb, merupakan format worksheet Microsoft Excel 12, yang telah berbasis XML, tapi dikodekan dalam bentuk biner. Format ini memiliki keunggulan lebih kepat dibuka dan lebih efisien, mengingat tujuan dibuatnya format ini adalah untuk menangani worksheet yang sangat besar yang terdiri atas puluhan ribu baris atau ratusan kolom.
- *.xltm, merupakan format untuk template worksheet Microsoft Excel 12, yang telah berbasis XML tapi mampu menyimpan macro VBA. Merupakan pengganti dari format *.xlt.
- *.xlam, merupakan format untuk Excel Add-in untuk menambah kemampuan Excel 12. Secara default mampu menangani macro VBA, mengingat tujuannya adalah menambahkan kemampuan Excel.
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft_Excel
http://en.wikipedia.org/wiki/Lotus_1-2-3
http://caraexcel.blogspot.com/2011/01/sejarah-microsoft-excel.html
http://www.scribd.com/doc/47005613/Makalah-Komputer-Tentang-Spreadsheet
Very impressive stuff. Thanks for sharing
BalasHapus1997 Plymouth Voyager AC Compressor
thank's for visited...
BalasHapusIzin share ya....
BalasHapussilahkan ibu... :)
Hapus